Banyak penjual di Shopee ingin mengetahui algoritma Shopee untuk meningkatkan keuntungan. Mereka berpikir bahwa strategi pemasaran harus dibarengi dengan pemahaman mengenai algoritma Shopee.
Lalu, muncullah sejumlah pertanyaan. Apa itu algoritma Shopee? Seberapa pentingkah algoritma Shopee pada bisnis? Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, baca informasi yang akan disajikan berikut ini.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, algoritma adalah urutan logis pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah. Dalam digital marketing, susunan logika berpikir ini diubah dalam bentuk bait kode.
Dengan demikian, algoritma Shopee merupakan susunan bait kode yang akan bekerja ketika seseorang mencari produk di Shopee. Namun, kesulitan yang harus dihadapi adalah kenyataan bahwa algoritma ini bisa berubah-berubah tergantung dari kebijakan platform tersebut.
Di samping itu, hal ini terbilang teknis sehingga orang awam akan sulit memahaminya. Beberapa orang bahkan menyarankan untuk tidak terlalu fokus pada algoritma Shopee. Kuncinya adalah melakukan bisnis dengan baik tanpa melanggar aturan dan ketentuan dari Shopee.
Shopee dan platform-platform lainnya sebenarnya menciptakan suatu sistem (kode) dan 90% sisanya bergantung pada user yang melakukan marketing. Singkatnya, Shopee membutuhkan pebisnis yang berorientasi pasar (bukan ingin menjadi programmer ), bisa dipercaya, dan menjual produk yang berkualitas.
Kolom pencarian masih menjadi rujukan utama bagi pelanggan yang ingin membeli barang di Shopee. Untuk itu, Anda harus melakukan riset kata kunci supaya produk Anda muncul di posisi teratas dalam daftar pencarian.
Fitur-fitur pencarian Shopee
Selain memakai kata kunci tertentu, pembeli juga melihat referensi gambar atau foto yang muncul di halaman Shopee. Untuk meningkatkan peluang produk Anda muncul, pastikan nama produk mengikuti tren yang ada di Shopee.
Setidaknya ada 5 hal yang dipertimbangkan pembeli saat mengunjungi online shop.
Sebagai contoh, Shopee menawarkan berbagai tingkatan tipe penjual misalnya Star Seller dan Shopee Mal. Anda bisa memperbarui toko Anda ke level yang lebih tinggi dengan memenuhi syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Shopee.
Semakin tinggi “badge” yang Anda dapatkan, otomatis reputasi Anda di mata pembeli meningkat. Lagipula, tidak ada pembeli yang berniat membeli “kucing di dalam karung”.
Gunakan kata kunci populer yang sesuai dengan produk Anda. Ingat untuk memeriksa ejaan kata kunci. Perbedaan satu huruf saja akan memengaruhi hasil pencarian.
Tampilan produk yang muncul bersama dengan hasil pencarian harus mewakili deskripsi dari kata kunci. Contohnya, saat Anda menggunakan kata kunci “jaket ritsleting”, pastikan foto yang muncul jelas-jelas menunjukkan ritsleting dan bukannya bagian belakang atau lengan jaket saja.
Pemasaran produk bisa dilakukan di mana saja dengan beragam cara. Anda bisa memakai Facebook/Instagram Ads, fitur Iklanku, atau menawarkan produk secara offline yang nantinya diarahkan ke situs Shopee.
Baca juga : 7 Cara Memanfaatkan Peluang Usaha Secara Kreatif dan Inovatif
Anda cukup menghasilkan produk berkualitas serta menanggapi dan melayani pembeli dengan cepat, sopan, dan ramah. Selanjutnya, algoritma Shopee akan aktif dan bekerja mendukung usaha Anda. Serahkan bagian yang rumit pada para programmer Shopee dan jangan mempersulit diri sendiri.
Semoga berhasil!