April 26, 2023

7 Jenis Artificial Intelligence dan Karakteristiknya

jenis-artificial-intelligence

Setiap jenis artificial intelligence memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda. Awalnya artificial intelligence fokus untuk mengerjakan pekerjaan yang monoton terutama yang melibatkan data terstruktur. Dalam perkembangannya, artificial intelligence bahkan mampu mengolah data tidak terstruktur yang muncul dalam beragam bentuk seperti gambar dan suara.

Untuk lebih memahami bagaimana AI bisa melakukan berbagai hal yang tersebut, simak jenis-jenis artificial intelligence berikut.

Berdasarkan Kapabilitas

1.   General  AI

AI ini sedang dikembangkan dengan tujuan melakukan pekerjaan yang melibatkan inteligensi. Untuk saat ini, belum ada sistem berbasis General AI yang mampu berpikir dan melakukan tugas sesempurna manusia.

2.   Strong AI/Super AI

Strong AI adalah AI yang berangkat dari konsep General AI. Bisa dikatakan bahwa Strong AI hampir mendekati kecerdasan manusia. Dalam beberapa kasus, Strong AI bisa lebih baik dari manusia apalagi jika dinilai dari kecepatan, keakuratan, dan daya tahan.

3.   Weak AI/Narrow AI

Weak AI sengaja dilatih untuk melakukan satu tugas khusus saja. Dengan kata lain, nama Weak AI disematkan karena AI tidak akan bisa bekerja di luar bidang/batas yang telah ditentukan. Contoh: speech recognition, rekomendasi belanja di online shop.

Berdasarkan Fungsionalitas

1.   Reactive Machine

Reactive machine adalah versi AI yang paling dasar. Mesin ini hanya fokus dan merespons skenario saat itu tanpa menyimpan memori atau pengalaman masa lalu. Jadi, output yang dihasilkan akan selalu sama. Cara kerjanya sederhana: mesin mengambil data pelanggan berupa riwayat pencarian dan sejenisnya kemudian merekomendasikan sesuatu ke pelanggan berdasarkan data tersebut.

Pada kenyataanya, manusia tidak akan mampu mengolah sekian banyak data untuk mmberikan satu rekomendasi. Akan tetapi, manusia memiliki “fitur” mengingat dan belajar sehingga pada kondisi yang sama, reaksi yang diberikan bisa berbeda dari sebelumnya. Contoh: AlphaGo, Deep Blue milik IBM, rekomendasi Netflix.

2.   Limited Memory

Limited memory masih bisa menyimpan data dan pengalaman walaupun hanya terbatas. Data di masa lalu dicari dan dianalisis, lalu diwujudkan dalam satu aksi di masa depan. Kemampuan sistem akan makin baik jika dilatih dengan lebih banyak data. Namun, data ini tidak tersimpan dalam memori AI sebagaimana manusia menganggap memori sebagai sebuah pengalaman untuk dipelajari.

Contohnya, self-driving car akan menganalisis keadaan mobil dan jalan raya selama dalam perjalanan. Hasil analisis dimanifestasikan sebagai informasi seperti rambu-rambu lalu lintas, kondisi jalan, kecepatan rata-rata mobil, dll. Dalam praktiknya, mobil akan memutuskan kapan harus belok atau berhenti jika ada halangan atau potensi terjadi kecelakaan.

3.   Theory of Mind

Sistem ini dimaksudkan untuk memahami emosi manusia dan aspek lain serta berinteraksi layaknya manusia. Namun, Theory of Mind masih terbatas pada meniru dari interaksi yang diamati.

4.   Self-Awareness

Ini adalah versi AI yang paling ditakuti oleh manusia di masa depan. Para ilmuwan dan peneliti berambisi untuk membuat AI yang bisa berpikir sendiri dan lebih pintar dari pikiran manusia. Jika Theory of Mind hanya meniru, Self-Awareness memiliki kesadaran bahwa dia eksis.

Baca juga : Waspadai 4 Dampak & Bahaya Artificial Intelligence Berskala Global

Kesimpulan

Dari rangkuman jenis artificial intelligence, ada beberapa hal yang bisa disimpulkan.

Pertama, sekarang ini ada AI yang sudah bisa digunakan sedangkan sisanya masih dalam tahap pengembangan. Setelah dilakukan penelitian, diharapkan AI yang super cerdas bisa tercipta di masa mendatang.

Kedua, meskipun AI unggul dalam beberapa hal daripada manusia, AI belum bisa sepenuhnya menjadi mesin yang sempurna. Ketidakakuratan dan bias masih mungkin terjadi.

Ketiga, AI lahir dari tangan manusia. Tanpa data, program, dan pelatihan yang dibantu manusia, perkembangan AI akan terhenti.

Chat Whatsapp
1
Butuh bantuan digital? Chat kami!
Tim Digiten senantiasa membantu anda di balik layar. Konsultasikan masalahmu sekarang!
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram